Selasa, 10 November 2009

puisi "naifkah diriku"

NAIFKAH DIRIKU?


Terlalu naif bagiku jika ku katakan
I’m not missing you….
Terlalu manis bagi diriku jika ku katakan
I love you….
Namun bahasa dalam hati tak bisa berdusta
Saat ini…
Aku tak tahu..
Apa sebenarnya yang ku tunggu?
Dirimu kah?
Atau hanya segenggam cinta?
Aku sama sekali tak bermaksud
Menutup pintu hatiku untuk mereka itu
Namun sampai saat ini..
Aku balum bisa mendapatkan sesuatu
Yang bisa mencairkan hatiku
Dan aku belum tahu pasti
Apakah itu adalah DIRIMU?

arranged marriage result in unhappy marriage

ARRANGED MARRIAGE RESULT
IN UNHAPPY MARRIAGE



I disagree to this statement, because arranged marriage usually without love. And if marriage without love we can’t fell happy with our partner. Usually some couple to this because the parents can not pay their owe. And we have fond some couple who have marriage by arranged marriage they live with their couple but they never fell happy. Like in Siti Nurbaya story she marriage with Datuk Maringgi because of arranged marriage. And she does not fell happy. But if we marriage by arranged marriage and we fell happy, that is all right.

cerpen "alika"

ALIKA



Arti sebuah impian dalam kehidupanku ketika sang surya memancarkan cahayanya, angina sejuk melambai-lambaikan rerumputan hijau, nyanyian burung-burung yang yang merdu di dengar, kokok ayam yang menyambut terbitnya sang fajar. Aku Alika seorang gadis yang berumur 15 tahun, sejak kecil aku sangat berkamauan untuk menjadi seorang dokter, namun aku memounyai banyak kekurangan yang mungkin menjadi halangan untuk mewujudkan impianku tersebut. Ayahku seorang tukang becak dan ibuku seorang tukang cuci yang penghasilannya tidak seberapa, untuk makan sehari-hari pun belum mencukupi apalagi untuk mewujudkan impian terbesarku itu. Akan tetapi aku terus dan terus berusaha untuk mewujudkan impianku itu, sekali rintangan menhadang.
Dan suatu ketika, aku berkemas-kemas untuk berangkat sekolah. “ Bu, Lika berangkat dulu ya bu.” Lika pun berpamitan “ Iya, hati-hati ya nak! Maafin ibu ya nak, ibu gak bisa beri ongkos yang banyak untuk kamu, karena penghasilan ibu bapakmu menurun bulan ini.” “ Ya Allah ibu gak apa-apa, lagian Lika ke sekolah untuk belajar bukan untuk jajan, uang Rp 5.000 ini juga cukup kok bu! Lagian kita gak boleh beerlebihan Rp 2.000 ini juga sudah cukup”

DI SEKOLAH

Teng…teng…teng…bel pun berbunyi menandakan masuk kelas. Alika dan teman-temannya pun memasuki kelasnya. Di tengah kekosongan belajar, salah satu teman Alika ada yang menagihi uang kas. “ Woy uang kasnya donk!” Teriak Aska bendahara kelas. Iapun menagihi satu persatu, termasuk Alika. “ Hey Alika! Bayar uang kasnya dulu! Sudah berapa bulan kamu gak bayar-bayar? Hargai aku donk sebagai bendahara kelas! Bentak Aska. “ Maaf Aska, bukannya aku gak mau bayar uang kas,tapi aku benar-benar gak punya uang. Aku janji nanti kalau aku punya uang lebih pasti aku



bayar.” “ Makanya jadi orang jangan belajar melulu! Kayak mau jadi apaan aja. Memang cita-cita kamu jadi apa? Paling juga gak jauh dari profesi ayahmu”
Aska terbahak-bahak saat mengetahui Alika ingin menjadi dokter. Sedangkan Alika hanya dapat mengelus-elus dadanya mendengar perkataannya. Ia tetap sabar akan apa yang terjadi pada dirinya, disamping itu ia tetap berdoa dan terus berusaha untuk mewujudkan impiannya. Meskipun ia hanya seorang anak dari pasangan seorang tukang becak dan tukang cuci.


3 TAHUN KEMUDIAN

18 tahun sudah umurku, tahun ini adalah pendidikanku di SMA. Sebentar lagi aku akn menghadapi UAN, disanalah yang akan menentukan segalanya bagi diriku. Jika aku tidak lulus maka akan hilanglah semua impianku. Tetapi aku tidak boleh memiliki pemikiran seperti itu karena aku yakin aku bisa lulus. Oleh karena itu aku harus belajar dengan sungguh-sungguh, karena dengan itulah aku dapat mewujudkan semua impianku. Tetapi aku terkejut saat melihat papan pangumuman dan ketika membaca pengumuman yang berisi bahwa akan diadakan tes bagi siapa saja yang menginginkan beasiswa. Untuk melanjutkan pandidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Tanpa basa basi aku langsung bertindak.
Alika benar-benar mempersiapkan semuanya karena tes tersebut akan berlangsung hari minggu besok. Kemudian di susul pula UAN minggu besoknya, sedangkan sekarang hari selasa. Berarti ada waktu 5 hari lagi untuk mempersiapkan semuanya.
Hari yang di tunggu-tunggu akhirnya tiba. Setelah mempersiapkan semuanya, pagi-pagi sekali ia pun berangkat bersama teman-temanya yang kebetulan pula mengikuti tes itu. Beberapa jam kemudian mereka pun sampai. Alika langsung memasuki ruang tesnya. Tak berapa lama setelah itu datang beberapa pengawas, tanpa basa basi lagi pengawas langsung membagikan soal.
Menit pun berlalu, akhirnya Alika bisa menyelesaikan semua soal dengan baik, diapun merasa lega atas semuanya. Dan ia hanya tinggal mempersiapkan UAN.




SEMINGGU KEMUDIAN

Akhirnya UAN berhasil Alika tempuh, perjuangan yang Alika lalui bersama tak bisa ia ungkapkan dengan kata-kata. Kenangan manis dan pahit yang akan selalu terkenang didalam hati. Tapi masih ada satu hal yang membuat Alika merasa tidak tenang dan ia pun merasa keganjalan dihatinya, apakah ia lulus atau tidak? Akankah ia lulus dan mendapatkan beasiswa yang ia nanti-nantikan? Pengumuman itu akan diumumkan 2 minggu lagi di mading sekolah.
Hari demi hari pun berlalu hingga akhirnya datang hari yang ia nanti-nantikan. Sesampainya di sekolah ia pun langsung melihat papan pangumuman damn akhirnya ia sangat terkejut saat menemukan bahwa namanya tercantum sebagai salah satu murid penerima beasiswa. Saat mengetehui itu Alika sangat senang dan juga bersyukur karena dengan beasiswa tersebut ia dapat mewujudkan cita-citanya dan juga dapat membantu kedua orang tuanya.
Akhirnya Alika menjadi seorang dokter muda yang sukses. Kini ia pun telah berkerja di salah satu rumah sakit yang terkenal di Jakarta. Dan ia pun dapat mamberangkatkan haji kedua orang tuanya.

resensi novel

RESENSI NOVEL



JUDUL : AYAT-AYAT CINTA
PENERBIT : REPUBLIKA
PENGARANG : HABURRAHMAN EL-SHIRAZY
TAHUN TERBIT : TAHUN 2005



Ayat – ayat cinta adalah salah satu novel best seller nasional. Sebuah novel karangan Habiburrahman El-Shirazy seorang novelis, sarjana Universitas Al-Azhar Kairo. Novel ini tidak hanya terkenal di Indonesia saja, tetapi juga di mancanegara. Jutaan pasang mata telah membaca dan juga telah menontonnya. Noval ini merupakan salah satu novel islami.


KELEBIHAN

Banyak sekali orang yang menyukai dan membarikan komentar terhadap novel ini setelah mereka membaca dan menontonnya. Ayat – ayat cinta adalah sebuah novel pembangun jiwa yang sangat lengkap kandungannya. Dan juga novel ini tidak hanya terdapat kandungan nilai sastra saja tapi juga terdapat nilai politik. Islami, budaya, etika, fikih, bahasa, juga nilai kandungan dakwah. Novel ini juga menekankan ajaran agama islam. Novel ini memang merupakan novel cinta yang islami oleh karena itu novel ini mengajarkan kita cara mencintai seseorang berdasarkan ajaran agama. Novel ini juga mendeskripsikan keindahan dari kota Kairo, Mesir. Terdapat banyak sekali pelajaran yang dapat kita ambil setelah membaca novel ini. Karena di dalam novel ini terdapat beberapa kalimat yang menggunakan Bahasa Arab. Jadi kita bisa mempelajari Bahasa Arab sedikit demi sedikit. Ayat – ayat cinta adalah sebuah novel yang mengharukan dan juga sebuah novel yang romantis. Dari buku ini kita dapat belajar bagaimana kita bisa total mencintai Allah tanpa kecuali juga mencintai Rasulallah. Buku ini juga memberi pelajaran untuk kita bagaimana menjadi seorang muslim yang tulua kekurangan.


KEKURANGAN


Setiap kelebihan pasti ada kekurangan. Begitu juga dengan novel ini yang memiliki beberapa kekurangan. Tak banyak kekurangan yang kita temukan di dalam novel ini. Novel ini menceritakan seorang pemuda islami yang melakukan poligami. Oleh karena itu seolah-olah novel ini menghalalkan poligami. Dan juga novel ini terdapat Bahasa asing yang tidak semua orang dapat mengerti maknanya. Dan juga bahasa yang di gunakan agak sulit untuk di mengerti. Dan tak banyak novel ini menerangkan akan keindahan kota Kairo, Mesir. Yang mana tak sedikit orang mengetahui kota tersebut.

Rabu, 04 November 2009

backstreet with parents is not a relationship

backstreet with parents is not a relationship

I agree to this statement because this my experience and I think most of teenager do it. So, usually our parents know about their child situation. But if our parents have know about our relationship with our partner we must tell to them honestly and keep our parents trust. Some teenager do it because they need some more time for introducing their partner to their parents and for getting the permission from our parents.

kata baku dan tidak baku

DAFTAR KATA BAKU DAN TIDAK BAKU

Kita sering kesulitan menentukan kata yang baku dan kata yang tidak baku. Berikut ini adalah daftar kata-kata baku bahasa Indonesia yang disusun secara alfabetis.

No

Kata Baku

Kata Tidak Baku

1

aktif

aktip, aktive

2

Alquran

Al-Quran, Al-Qur'an, Al Qur'an

3

amfibi

amphibi

4

analisis

analisa

5

apotek

apotik

6

asas

azas

7

asasi

azasi

8

atlet

atlit

9

atmosfer

Atmosfir, atmosphere

10

azan

adzan

11

cabai

cabe, cabay

12

daftar

daptar

13

dekret

dekrit

14

detail

detil

15

doa

do’a

16

efektif

efektip, efektive, epektip, epektif

17

efektivitas

efektifitas

18

eksem

eksim, exim

19

ekstrem

ekstrim, extrim

20

elite

elit

21

e-mail

email, imel

22

faksimile

faksimili, faksimil

23

Februari

Pebruari, February

24

foto

photo

25

fotokopi

foto copy, photo copy, photo kopi

26

hakikat

hakekat

27

hipotesis

hipotesa

28

ijazah

ijasah, izajah

29

izin

ijin

30

jadwal

jadual

31

Jumat

Jum’at

32

karena

karna

33

karisma

kharisma

34

karismatik

kharismatik

35

kategori

katagori

36

khotbah

khutbah

37

komplet

komplit, kumplit

38

konkret

kongkret, kongkrit, konkrit

39

kreatif

kreatip, kreative

40

kreativitas

kreatifitas

41

kredit

kridit

42

kualitas

kwalitas, kwalitet

43

kuantitas

kwantitas

44

kuitansi

kwitansi

45

kuota

kwota

46

laknat

la’nat

47

lembap

lembab

48

lubang

lobang

49

maaf

ma’af

50

makhluk

mahluk

51

masyhur

mashur

52

muazin

muadzin

53

mukjizat

mu’jizat

54

napas

nafas

55

nasihat

nasehat

56

negeri

negri

57

nikmat

ni’mat

58

november

nopember

59

objek

obyek

60

pasif

pasip, pasive, fasip

61

penasihat

penasehat

62

petai

pete, petay

63

proklamasi

proklamir

64

provinsi

propinsi, profinsi

65

proyek

projek, project

66

rakaat

raka’at

67

rezim

rejim

68

risiko

resiko

69

rizki

rezeki, rejeki, riski, rizqi

70

rubuh

roboh

71

sintesis

sintesa

72

sistem

sistim, system

73

stroberi

strawberi, strawbery

74

subjek

subyek

75

surga

syurga, sorga

76

saraf

syaraf, sarap

77

takwa

taqwa

78

taoge

tauge, toge

79

teknik

tehnik, tekhnik

80

teknologi

tekhnologi, tehnologi

81

teladan

tauladan

82

telepon

telpon, telfon, telefon, telephone

83

telur

telor

84

tobat

taubat

85

ubah

rubah, robah

86

ustaz

ustadz, ustad

87

ustazah

ustadzah

88

zaman

jaman

89

zikir

dzikir

90

zuhur

dzuhur, dhuhur, zhuhur

Rabu, 28 Oktober 2009

pengaruh eksistensi bhs.indonesia dalam kehidupan sehari-hari

TUGAS WAWANCARA BAHASA INDONESIA

PENGARUH EKSISTENSI BAHASA INDONESIA

DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

PEWAWANCARA: DHEA MEILIA PRATIWI

NARASUMBER 1 : BPK. DWINANTO

Pada hari Minggu,4 Oktober 2009. Pukul 10.00 saya mewawancarai Bpk. Dwinanto sebagai narasumber. Beliau tinggal di Bekasi dengan tema “PENGARUH EKSISTENSI BAHASA INDONESIA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI”.

T : Sebagai warga Indonesia yang telah lama tinggal di Indonesia. Apakah anda telah merasakan pengaruh eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari anda ?

J : Iya. Saya telah merasakan pengaruh eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari saya.

T : Apa sajakah pengaruh eksistensi Bahasa Indonesia yang telah anda rasakan ?

J : Pengaruh ekssistensi Bahasa Indonesia yang telah saya rasakan adalah sebagai Bahasa Nasional yang dapat menyatukan kita dalam bermasyarakat.

T : Banyak yang mengatakan bahwa eksistensi Bahasa Indonesia sangat berpengaruh pada pergaulan. Mengapa bisa demikian ?

J : Karena Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional yang dapat menyatukan persepsi dan alat komunikasi bagi masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia.

T : Hingga saat ini, apakah pengaruh Bahasa Indonesia mengalami kemajuan atau kemunduran ?

J : Yang saya rasakan hingga saat ini sebagai bahasa pemersatu dan bahasa pergaulan mengalami kemajuan. Karena memang di perlukan sebagai alat komunikasi masyarakat dari berbagai daerah.

T : Menurut anda factor apa sajakah yang mempengaruhi eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari ?

J : Menurut saya factor yang mempengaruhi eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari adalah karena Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi kiota, sebagai alat dan bahasa pergaulan, dan juga sebagai bahasa nasional.

T : Apa pengaruh postif atas eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari ?

J : Pengaruh positif yang telah saya rasakan adalah dapat menyatukan berbagai macam persepsi dan juga sebagai alat pamersatu bangsa

T : Dan apa sajakah pengaruh negatif eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari yang telah anda rasakan ?

J : Pengaruh negatif eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari yang saya rasakan adalah penggunaan bahasa daerah yang semakin berkurang.

T : Menurut anda bagaimana cara kita untuk tetap mengeksistensikan Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari kita ?

J : Menurut saya untuk tetap mengeksistensikan Bahasa Indonesia kita sebagai warga Indonesia harus bangga terhadap bahasa kita dan juga kita harus senantiasa menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari kita.

NARASUMBER 2 : Siti Ramadhani

Pada hari Sabtu 3 Oktober 2009. Pukul 09.00 saya mewawancarai Siti Ramadhani sebagai narasumber. Beliau tinggal di Jakarta dengan tema “ EKSISTENSI BAHASA INDONESIA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI”.

T : Sebagai warga Indonesia yang telah lama tinggal di Indonesia. Apakah anda telah merasakan pengaruh eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari anda ?

J : Sebagai warga Indonesia saya telah merasakan eksistensi Bahasa Indonesia.

T : Pengaruh apa saja kah yang telahanda rasakan ?

J : Pengaruh Bahasa Indonesia yang telah saya rasakan adalah sabagai Bahasa Nasional dan jaga sebagai alat komunikasi kita.

T: Seperti yang banyak kita dengar. Banyak yang mengatakan bahwa eksistensi Bahasa Indinesia berpengaruh pada pada pergaulan. Mengapa demikaian ?

J : Karena Bahasa Indonesia adalah bahasa yang kita gunakan dalam cara bergaul kita dan juga bahasa Indonesia adalah sebagai alat komunikasi nasional yang digunakan.

T : Hingga saat ini,Apakah pengaruh eksistensi Bahasa Indonesia mengalami kemajuan dan kemunduran ?

J : Yang saya rasa kan sekarang Bahasa Indonesia mengalami kemajuan dan juga kumunduran.

T : Apa sajakah kemajuannya ?

J : Kemajuannya adalah karena saat ini Bahasa Indonesia semakin berkembang dan tidak sedikit warga Indonesia yang telah berbicara dengan bahasa yang baik dan benar.

T : Sedangkan apa sajakah kemundurannya ?

J : Menurut saya kemundurannya dalah semakin berkembangnya bahasa-bahasa yang tidak sesuai dengan EYD.

T : Dan faktor apa sajakah yang mempengaruhi eksistensi Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari ?

J : Menurt saya factor yang mempengaruhi eksistensi Bahasa Indonesia karena kita selalumenggunakannya dalam pergaulan kita, dan juga sebagia alat pemersatu kita, juga sebagai bahasa nasional.

T : Apa saja kah pengaruh positif Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari ?

J : Pengaruh positifnya dalah sebagai bahasa pemersatu dan juga sebagai alat komunikasi kita.

T : Dan apakah pengaruh negatifnya ?

J : Pengaruh negatifnya adalah semakin eksisnya Bahasa Indonesia semakin kurang eksisnya bahasa daerah.